Rabu, 22 Juni 2016

Semaphore

Bendera digunakan sebagai tanda (signal) pada masa lalu untuk menyampaikan pesan atau berkomunikasi sebelum ditemukan dan dikembangkannya telegraph dan komunikasi radio atau dilakukan pada saat ini jika alat-alat tersebut tak dapat digunakan karena suatu sebab.

Semaphore adalah cara mengirim berita dengan mempergunakan sepasang bendera yang berukuran 45x45 cm dan warnanya harus kontras atau mencolok agar mudah dilihat dari jarak yang cukup jauh (tetapi biasanya terbuat dari kain berwarna merah dan kuning). Tongkat bendera yang digunakan panjangnya berkisar antara 50-55 cm.

Abjad dan angka semaphore terdiri dari beberapa sikap tangan kiri dan tangan kanan. Bendera harus dipegang sedemikian rupa, sehingga kedua tangan tetap lurus.





Morse

 Morse adalah sistem representasi huruf, angka, tanda baca dan sinyal dengan menggunakan kode titik dan garis yang disusun mewakili karakter tertentu pada alfabet atau sinyal (pertanda) tertentu yang disepakati penggunaannya di seluruh dunia.
Morse ditemukan oleh seorang seniman yang berasal dari Amerika, yaitu Samuel Finley Breese Morse pada tahun 1837, dan huruf morse baru diterima dan dipergunakan diseluruh dunia pada tahun1851 dalam sebuah konferensi internasional

Huruf Morse


Morse dapat dilakukan dengan: 
1. Suara/bunyi: Misalnya dengan peluit, terompet dsb
2. Sinar/nyala: Misalnya dengan senter, lampu, api, lilin
3. Gerak: Misalnya dengan bendera, lambaian tangan, kedipan mata, asap dsb
4. Tukisan: Misalnya dengan sandi, kode dsb
5. Denyut listrik: Misalnya pada kabel telegraph

Selasa, 21 Juni 2016

Tanda jejak

Tanda jejak adalah tanda yang menunjukan sesuatu, apakah itu arah jalan atau bahkan hal-hal lain tentang peristiwa atau kejadian. Mencari jejak (tracking) adalah keterampilan yang harus dimilki oleh anggota pramuka.
Dalam kepramukaan tanda jejak banyak jenisnya dan dapat dibuat dari beberapa jenis bahan yang berbeda.

Berikut contonya:


1. Tanda jejak yang dibuat di atas tanah

 


2. Tanda jejak yang dibuat dari rerumputan







3. Tanda jejak yang dibuat dari batu













 4. Tanda jejak yang dibuat dari ranting






Catatan:
Bagi setiap anggota pramuka dituntut untukwaspada terutama apabila berjalan atau melakukan perjalanan, karena siapa tau kita menemui hal-hal yang unikdan tidak terduga. Dan membutuhkan kecermatan dan ketelitian kita.
Jika kita berjalan di hutan yang lebat, jangan lupa untuk selalu memberi tanda di tempat-tempat yang memungkinkan kita sulit untuk menemukan jalan pulang. Tanda-tanda yang kita buat harus kuat dan permanen serta mudah dikenali atau ditemukan.


KOMPAS

Kompas adalah alat untuk menetapkan/mencari arah mata angin yang digunakan oleh para pelaut, penerbang, pekemah, pemburu dan petualang untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
Ada dua tipe dasar darikompas, yaitu:
1. Kompas Magnetik yang sudah digunaan sejaktujuh abad yang lalu. Pada kompas magnetik, arah ditunjukkan oleh magnet berbentuk jarum yang mengarah pada arah kutub utara di bawah pengaruh medan magnet bumi. Yang terbesar adalah kompas magnetik yang digunakan oleh para pelaut.
2. Gyrocompass adalah alat yang ditemukan pada awal abad inidan tidak terpengaruh oleh magnet bumi.
Pada kompas yang menggunakan cairan, cairan yang biasa digunakan adalah campuran dari alkohol dan air. Dengan menggunakan cairan, maka jarum kompas akan mudah digunakan. Keuntungan inilah yang menyebabkan kompas berisi cairan lebih banyak dipergunakan dibandingkan dengan kompas kering (drycompass)


Bagian-bagian Kompas
1. Dial: Permukaan dimana trertera angka/huruf seperti pada jam
2. Visir: Pembidik sasaran
3. Kaca Pembesar: untuk melihat sasaran dan angka pada dial
4. Jam Penunjuk: menunjukan lokasi magnet bumi
5. Tutup dial: dengan dua garis bersudut 45° dan dapat di putar-putar
6. Alat Penggantung: untuk tali/dapat juga untuk menyangkutkan ibu jari tangan sewaktu melakukan pembidikan




Cara menggunakan Kompas
Ada beberapa petunjuk yang harus diperhatikan yaitu:
1. Letakkan kompas dipermukaan yang datar, setelah jarum kompas tidak bergerak lagi, maka jarum kompas telah menunukan arah utara magnet.
2. Bidiklah sasaran melalui visir (pembidik).
3. Apabila visir meragukan karena kurang jelas, luruskan saja garis yang terdapat pada tutup dial kearah visir, searah dengan sasaran.
4. Titik sasaran bidik disebut juga Check Point.
5. Sasaran balik (back reading) di pergunakan apabila kita akan kembali ketitik asal/sebelumnya.

NB: Titik start atau awal adalah utara 0°  dan titik final atau akhir adalah 360°

Rumus sasaran balik (Back Azimuth) adalah:
1. tambah dengan 180° apabila sasaran bidiknya kurang dari 180°
2. Kurangi dengan 180° apabila sasaran bidik lebih dari 180°

Contoh:
Jika sasaran bidiknya 30° ,maka sasaran baliknyaadalah 30°+180°=210°
Jika sasaran bidiknya 200° ,maka sasaran baliknya 200°-180°=20°


Kode kehormatan Gerakan Pramuka

   Kode kehormatan adalah suatu norma atau nilai-nilai luhur dalam kehidupan para anggota pramuka yang merupakan ukuran atau standar tingkah laku anggota pramuka.
   Kode kehormatan di kalangan gerakan pramuka ada dua macam kode, yaitu Tri Satya dan Drama Pramuka.

Tri Satya

   Tri Satya adalah tiga janji yang harus  dipatuhi atau dipenuhi oleh setiap anggota pramuka.

Tri Satya

Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila
2. Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat
3. Menepati Darma Pramuka

NB: Pada Pramuka Penggalang, kalimat "Ikut serta membangun masyarakat" diganti menjadi "mempersiapkan diri membangun masyarakat"

Di dalam Tri Satya ada enam kewajiban, yaitu:
1. Kewajiban terhadap Tuhan YME
2. Kewajiban terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia 
3. Kewajiban terhadap Pancasila
4. Kewajiban terhadap sesama hidup
5. Kewajiban terhadap masyarakat
6. Kewajiban terhadap Darma Pramuka

Darma Pramuka

   Darma Pramuka adalah 10 kebajikan atau perbuatan baik yang menjadi pedoman bagi anggota pramuka dalam bertingkah laku.

Darma Pramuka 
Pramuka itu:
1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
3. Patriot yang sopan dan kesatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah
5. Rela menolong dan tabah
6. Rajin, terampil dan gembira
7. Hemat, cermat dan bersahaja
8. Disiplin, berani dan setia
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10.Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

Dari Darma Pramuka, kita dapat menjabarkan nya menjadi banyak pola tingkah laku sehari-hari, seperti:
1. Yang sesuai dengan Darma ke-1:
     •Beribadah menurut agama masing-masing dengan sebaik-baiknya.
     •Patuh dan berbakti kepada orang tua
     •Sayang kepada saudara
2. Yang sesuai dengan Darma ke-2
     •Ikut menjaga kelestarian alam
     •Membantu fakir miskin dan anak yatim
     •Mengunjungi orang yang sakit
3. Yang sesuai dengan Darma ke-3
     •Mengikuti upacara sekolah dengan baik
     •Menghormati yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda
     •Ikut serta dalam pertahanan bela negara
     •Melindungi kaum yang lemah 
     •Belajar di sekolah dengan baik
     •Ikut serta dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan 
4. Yang sesuai dengan Darma ke-4
     •Patuh kepada orang tua, guru dan pembina
     •Berusaha mufakat dalam setiap musyawarah
     •Tidak mengambil keputusan yang tergesa-gesa, yang didapatkan tanpa melalui musyawarah 
5. Yang sesuai dengan Darma ke 5
     •Berusaha menolong orang yang lagi tertimpa dengan musibah
     •Bersedia menolong tanpa mengharapkan imbalan
     •Tabah dalam menghadapi berbagai kesulitan
     •Tidak banyak mengeluh dan tidak putus asa
6. Yang sesuai dengan Darma ke-6
     •Tidak pernah membolos dari sekolah 
     •Selalu hadir dalam setiap latihan pramuka.   
     •Dapat membuat berbagai macam kerajinan atau hasta karya yang berguna
     •Selalu riang gembira dalam setiap melakukan pekerjaan
7. Yang sesuai dengan Darma ke-7
     •Tidak boros dan tidak bersikap hidup mewah
     •Rajin menabung
     •Teliti dalam melakukan sesuatu
     •Bersikap hidup sederhana
     •Biasa membuat perencanaan setiap kan melakukan
        Tindakan
8. Yang sesuai dengan Darma ke-8
     •Selalu tepat waktu
     •Selalu mendahulukan kewajiban daripada haknya
     •Berani mengambil keputusan
     •Tidak pernah ragu-ragu dalam bertindak
9. Yang sesuai dengan Darma ke-9
     •Bertanggung jawab dalam setiap doa tindakan
     •Tidak pernah mengecewakan orang lain
10.Yang sesuai dengan Darma ke-10
     •Berusaha untuk berkata baik dan tidak berbohong
     •Tidak pernah berpikiran negatif terhadap orang lain
     •Berbuat baik kepada semua orang